Selasa, 12 April 2022
AIR MASA DEPAN
Minggu, 03 April 2022
Kasih sayang anak terhadap Hewan
Bentuk kasih sayang yang harus diajarkan pada seorang anak bukan hanya terhadap sesama namun juga terhadap makhluk hidup lain yaitu tumbuhan juga hewan.
Selama masa pandemi mengajarkan anak untuk bisa menyayangi dan merawat tumbuhan ataupun hewan sangatlah menyenangkan. Di masa ini anak anak dapat melihat secara langsung pertumbuhan dari makhluk hidup lain yang mereka rawat dan jaga.
Sejak pandemi kami memelihara berbagai jenis binatang, ada hamster , burung, ikan dan doggy.
Untuk hamster kami membelinya sepasang dan kami pun mempersiapkan kandang dan perlengkapan peemainannya, dari tempat ayunan tempat untuk berlari dan berputar juga tempat makan, tempat mandi pasir dan untuk membuang kotoran, anak -anak sangat senang saat melihat si hamster yang berlari diputaran dan juga main ayunan, mereka pun sangat rajin memberi makan biji kuaci juga satu set biji-bijian yang kami beli khusus untuk makanan hamster, namun setelah beberapa minggu dirumah salah satu hamster hilang entah kemana, dan setelah hilangnya hamster yang satu , beberapa minggu kemudian hamster yang kedua mati, anak saya yang pertama abe, sangat sedih dia menangis dan menangis kehilangan hewan peliharaannya yang lucu dan menggemaskan itu, dari situ banyak hal yang bisa diajarkan bahwa untuk merawat dan menjaga makhluk hidup banyak hal yang harus diperhatikan, selain makan minumnya kebersihan dan juga lingkungan tempatnya hidup.
Berbeda dengan doggy anjing kecil yang kami dapat dari saudara kami sejak masih bayi. Doggy saat ini tumbuh sehat dan semakin besar, beberapa kali sempat sakit namun setelah diberikan obat khusus anjing, doggypun sehat kembali. Anak-anak sangat senang bermain dan berlari bersama dengan doggy, juga saat memandikan doggy bersama-sama mereka sangat senang sekali. Doggy menjadi teman sekaligus security bagi kami jika ada orang asing yang mencurigakan maka ia akan menggonggong sangat kencang.
Saat memberi makan doggy disitu kami menjelaskan tentang tanggung jawab, doggy yang tumbuh tanpa orangtua sangat mandiri dia dapat makan sendiri tanpa harus disuapi, anak saya pun yang kedua bisa melihat langsung bagaimana doggy bisa makan sendiri dan tumbuh menjadi besar karena makan yang banyak, begitupun tubuh kita yang akan semakin bertumbuh sehat jika kita makan banyak makanan yang sehat dan bergizi.
Mengajarkan sesuatu dari pengalaman sang anak lebih mudah dibanding jika kita hanya menjelaskan lewat kata kata semata. Namun setiap pribadi memiliki pemahaman dan pengertian masing-masing tergantung bagaimana menyikapinya.
Sabtu, 02 April 2022
Kasih Sayang Anak Terhadap Sesama
pic: Panti Asuhan Taman Fioreti, Bekasi |
pic: Panti Asuhan Hati Nurani Sumba, Nusa Tenggara Timur Pic: Panti Asuhan Fajar Baru, Depok |
pic: Panti Asuhan Bersinar, Jakarta |
pic: Panti Asuhan Holy Angel,Bekasi |
Minggu, 13 Maret 2022
KASIH SAYANG GURU TERHADAP ANAK
Kami membahas soal-soal dan kisi-kisi yang sudah dijadwalkan oleh pihak sekolah.
Hari demi hari pun kami lalui, setiap anak dikelas belajar ada yang penuh semangat , ada yang biasa saja dan ada pula yang tidak begitu peduli, ini merupakan tantangan yang pasti setiap guru hadapi, selain memberikan ilmu juga memberikan semangat dan motivasi agar mereka bisa memiliki visi kedepan dalam hidup mereka sendiri, ujian yang akan dihadapi memang bukanlah akhir dari segalanya namun ini salah satu batu pijakan untuk dapat menuju ketempat yang lebih tinggi lagi.
Beberapa siswa ada yang tidak mengikuti kegiatan ini, dikarenakan mereka memiliki kegiatan lain, juga ada yang bentrok dengan les tambahan diluar, meski begitu kelas tetap berjalan. Pelaksanaan ujian nasional saat itu berlangsung selama empat hari, hari pertama adalah ujian bahasa indonesia, hari kedua bahasa inggris dan fisika, hari ketiga matematika dan hari keempat biologi dan kimia.
Pada hari ketiga saat mereka selesai mengerjakan ujian matematika, mereka keluar meninggalkan ruang ujian dengan wajah yang menyiratkan banyak makna, ada yang nampak sangat senang sekali, ada juga nampak yang terlihat lesu, sayapun menghampiri mereka saat mereka menuruni anak tangga dan menyapa mereka, "bagaimana ujian hari ini nak?" beberapa menjawab dengan semangat "puji Tuhan bu, sepertinya jawaban saya banyak yang benar bu", jawab salah satu siswa, "saya kurang bisa bu" , jawab beberapa anak dibelakang, "ya sudah tidak apa yang terpenting kalian sudah berusaha yang terbaik, ibu doakan semoga hasil yang terbaik dan kalian bisa lulus semua". "Bu saya mau belajar bersama buat hari terakhir ujian apakah bisa bu?" tanya salah satu siswa, sesuai jadwal yang diberikan esok adalah pelajaran kimia. Sayapun dengan senang hati mengangguk tanda setuju.
Dengan senang hati saya membimbing, mengajar dan sesekali bersenda gurau dengan mereka, waktu pun tak terasa sudah berjalan hingga sore tiba. beberapa dari mereka izin ntuk bergegas pulang kerumah. namun ada satu siswa yang masih belum pulang , siswa tersebut memohon untuk tetap melanjutkan pelajaran, dan dia meminta maaf karena selama ini tidak memperhatikan dan juga tidak sungguh-sungguh dalam belajar.
Diapun memohon maaf tidak ikut kelas tambahan yang diberikan sekolah juga dia tidak mengikut les dari luar, dia menggunakan waktunya untuk bermain dengan teman-teman dilingkungan rumahnya. Saya kaget mendengarnya namun saya bersyukur siswa ini masih memiliki keinginan untuk belajar, kamipun memulai dari topik pertama hingga akhir, membahas soal-soal yang sering keluar, ditemani beberapa guru yang masih ada diruang guru menyelesaikan tugas administrasi mereka, waktupun terasa cepat berlalu, saat melihat jam dinding yang berada dekat dengan pintu, waktu menunjukkan jam 10 malam, ternyata sudah sangat larut dan kami semua merapikan buku-buku dan bergegas pulang, sayapun menasihati nya agar segera pulang dan beristrahat, dan mendoakannya agar ia bisa menjawab soal esok dan bisa lulus. Siswa itupun mengucapkan terima kasih dan pulang kerumahnya.
Mentari menunjukkan sinarnya yang penuh kehangatan, memulai pagi ini disekolah dengan doa bersama para siswa, agar mereka bisa mengerjakan ujian dengan baik. dan setiap anak-anak memasuki ruang ujian masing-masing.
"Puji Tuhan saya isi semua bu, saya sangat berterimakasih bu buat semua bimbingan nya , mohon doakan agar saya bisa lulus" seru siswa saat selesai ujian dan mendatangi ruang guru , "ya pastinya ibu selalu berdoa untuk semua anak-anak ibu dong agar bisa lulus dengan nilai terbaik termasuk kamu, nah kamu jangan pernah menyerah dan rajin belajar ya gunakan waktu dengan baik apapun kelak cita-cita yang kamu ingini dibutuhkan perjuangan dan kerja keras bukan hanya ujian disekolah" ,
"baik bu saya mengerti terimakasih banyak buat semua yang sudah ibu berikan saya akan mengingatnya dan berusaha menjalankannya" seru sang anak.
Kamipun saling tersenyum bahagia dengan keyakinan kami semua lulus dengan nilai yang terbaik.
Beberapa minggu kemudian , hasil kelulusan pun diumumkan, dan puji Tuhan berdasarkan hasil semua anak disekolah kami 100% lulus semua, ya kami semua sangat bergembira karena bisa melewati proses ini bersama-sama.terlebih anak-anak bisa belajar proses kehidupan itu.
Kesuksesan memiliki makna tersendiri bagi kami bisa membuat siswa yang biasa saat masuk sekolah kami dan menjadi pribadi yang luar biasa itulah kebahagiaan dan kebanggaan menjadi seorang guru.
Seorang guru akan tetap menjadi seorang guru, dan tetap bangga dengan itu karena melihat siswa-siswa yang kami sayangi bisa jauh lebih sukses dan bermanfaat bagi orang lain melebihi para guru nya saat ini itulah sukacita dan kebanggaan kami semua sebagai seoerang guru. siswa biasa menjadi luar biasa itulah bentuk kasih sayang yang terus diberikan oleh sang guru pada siswa yang dianggap anak sendiri oleh sang guru.
Guru memang bukan orang hebat namun semua orang hebat adalah berkat jasa dari seorang guru.
Siapakah guru kamu?
Hadiah dari Aisei
Kamis, 03 Maret 2022
Beriman
Membaca tema yang ada teringat masa sekolah dasar dulu, dimana tertempel sebuah papan bertuliskan "kebersihan adalah sebagian dari iman"
Pada saat itu guru saya mengingatkan untuk selalu menjaga kebersihan diri juga lingkungan diarea sekolah, oleh sebab itu pembagian tugas dalam menjaga kebersihan dilingkungan sekolah terutama kelas pun dibentuk. Setiap hari dibagi kelompok piket kelas, setiap pagi merapikan meja dan bangku juga menyapu kelas, saat guru selesai menulis dipapan tulis maka tim piket akan membantu menghapus papan tulis, dan saat selesai proses pembelajaran tim piket kembali merapikan bangku dan meja juga menyapu lantai kelas, semua kami lakukan dengan senang hati, sambil bercanda dengan teman kami melakukan tugas piket.
saat itu sebagaimana anak sd pada umumnya, setiap tugas yang diberikan dilakukan sambil bermain, dan tidak memahami dengan benar arti kebersihan sebagian dari iman. Apakah benar kebersihan adalah Sebagian dari iman? dan, apakah kebersihan adalah tanda orang beriman?
seperti salah satu profil pancasila yang saat ini sedang digadang-gadang salah satunya adalah beriman, profil pancasila yang ada sekarang sebenarnya sudah ada sejak dulu, namun sebutannya saja yang berbeda menurut saya. Sejak dulu disekolah kita diajarkan untuk memiliki sikap toleransi, menghormati perbedaan suku,agama,bertanggung jawab, beriman dan karakter baik lainnya.
Saat ini setiap sekolah dihimbau agar kurikulum berbasis profil pancasila dijalankan,yang seakan-akan profil pancasila baru muncul saat ini, mungkin perlu penguatan dimana dizaman era teknologi ini banyak karakter anak yang tergerus akan kecanggihan teknologi, seperti yang disampaikan oleh Pak Munif Chatib kemarin malam bahwa saat ini siswa memiliki 20% masalah akademis dan 80% masalah non akademis, dan ini merupakan tantangan bagi kita semua termasuk para guru , agar anak-anak kita mampu memiliki karakter yang kuat dan positif.
Namun bagaimana agar memiliki karakter yang kuat dan beriman sesuai profil pancasila?
apakah cukup dengan membersihkan ruang belajar saja?
kebersihan bukan hanya bicara kebersihan lingkungan area kita berada, namun yang paling penting adalah kebersihan hati,pikiran dan perbuatan kita, dimana semua itu yang dapat mengukurnya adalah Tuhan, kita tidak bisa menghakimi apakah orang itu beriman atau tidak?
Karena kita tidak mengetahui kedalaman hati seseorang.
Kita hanya bisa melakukan hal - hal terbaik yang bisa kita lakukan.
Banyak orang yang berbuat baik namun dibelakang kita perbuatan nya berbeda dengan ucapannya, semua itu hanya Tuhan yang tahu, memang tidak mudah untuk mengembangkan sikap beriman, namun kita tidak perlu menyerah karena bagi manusia susah namun buat Tuhan mudah, kita akan dimampukan untuk bisa belajar beriman dan membagikan teladan kepada murid-murid kita sehingga merekapun tumbuh beriman dan bertanggung jawab atas apa yang telah dipercayakan.
Rabu, 02 Maret 2022
KASIH SAYANG ORANGTUA TERHADAP ANAK
Selasa, 01 Maret 2022
MENJADI GURU ENTREPREUNER
BERBICARA EFEKTIF DI DUNIA DIGITAL
GURUNYA MANUSIA
Malam ini belajar bersama dengan narasumber hebat dan luarbiasa Bapak @munif.chatib malam ini beliau membagikan materi yang sungguh menginspirasi yaitu
"Guru Manusia di Masa Pandemi"
Tak dipungkiri saat ini segala aspek sudah menggunakan sistem elektronik termasuk dalam aspek pendidikan yang biasa kita kenal e-learning. Kemajuan teknologi yang berkembang dengan pesat sangat membantu proses pembelajaran saat masa pandemi ini, namun juga memiliki dampak pada perkembangan anak didik kita.
Beliau menuturkan dari hasil penelitian yang dilakukan masalah anak didik kita saat ini 20% adalah masalah akademis dan 80% adalah masalah non akademis, hal ini menjadi tantangan bagi kita semua termasuk para guru. Dari 80% ditemukan 4 masalah yang paling utama : 1. Adiktif gadget 2. Adiktif pornografi 3. Abuse 4. Anti sosial
Bagaimana tantangan ini bisa dihadapi oleh seorang guru beliau menuturkan menjadi guru manusia ( the inspired teacher), yaitu dapat menjadi orangtua,guru dan sahabat.
Melalui sikap teladan yang diberikan, memandang setiap anak adalah bintang, membuka paradigma bahwa anak memiliki kemampuan seluas samudera, menguasai teknologi dan juga menyadari setiap anak memiliki multiple inteligence masing-masing.
Kecerdasan anak tidak terkait dengan : kondisi fisik, kondisi otak, hasil tes standar
Namun kecerdasan anak terkait dengan : stimulus tepat, kreativitas, problem solving
Semoga malam ini kita sama-sama dapat membuka paradigma baru dan menjadi guru manusia
note: bapak/ibu hebat bisa menyaksikan siaran ulangnya berikut ini
Terima kasih pak Munif untuk kehadirannya dan inspirasi bagi kami semua bapak ibu guru hebat🙏salam sehat dan sukses selalu
Rabu, 02 Februari 2022
Sudahkah Anda Vaksin Booster ?
Rabu 02-02-22 angka yang indah, dan akan banyak hal indah terjadi hari ini dan seterusnya khususnya bagi yang membaca tulisan ini, akan banyak hal-hal indah terjadi dalam hidup anda, karna ada tangan Tuhan yang slalu menolong dan menyertai kita, amin.
Kegiatan dipagi hari sebagai seorang ibu pada umumnya adalah memasak dan menyiapkan makanan untuk keluarga, setelah itu sayapun bersiap untuk brifing pagi menjalankan tugas sebagai seorang guru, setelah brifing pagi saya pun segera menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk vaksin booster di RS Ketergantungan Obat Cibubur, ini bukanlah kedatangan yang pertama kali, minggu lalu saya sudah datang kesana hari jumat 29 Januari, saat itu saya kehabisan kuota, sudah ada pendaftar lebih dari 300 orang , sedang kuota yang tersedia sekitar 150, diundangan yang saya baca disalah satu grup wa pendaftaran dibuka jam 9 pagi saat saya datang sebelum jam 9 ternyata sudah penuh orang dan habis kuota, sangat antusias warga mendapatkan booster , sayapun kembali kerumah dan kembali mengajar secara online.
Saya mencari tahu bagaimana cara mendaftar secara online, setelah membaca info-info, saya mencoba mendownload aplikasi Jaki atau Jakarta Kini suatu aplikasi yang mencakup berbagai informasi di Jakarta, termasuk pendaftaran vaksinasi. Hanya memasukkan identitas diri dan juga ticket vaksin yang bisa dilihat diaplikasi peduli lindungi, saya langsung terdaftar untuk mendapatkan vaksin booster.
saya mendapatkan jadwal dijam 8 sayapun datang lebih awal, karena pengalaman sebelumnya kehabisan kuota. saya pun diantarkan suami ke lokasi RSKO Cibubur, dan saya langsung mendaftar ditempat pendaftaran.
Sayapun diarahkan untuk menunggu di depan IGD, setelah menunggu beberapa menit, petugas memanggil nomor antrian, "78 no 78 "teriak beliau,
saya memiliki nomor antrian 18 saya bingung sekali kenapa nomor antrian ini jauh sekali, apakah saya sudah jauh tertinggal, dan seorang ibu pun mendatangi petugas dan menanyakan nomor antriannya yang ternyata no 16, lalu salah satu petugas lain menanyakan "apakah ibu dari aplikasi jaki? "benar pak, petugas pun mengarahkan bagi yang mendaftar diaplikasi JAKI langsung menuju lantai 2, sayapun bergegas menuju lt 2 saat mendengar petugas berkata kepada semua peserta.
Setelah sampai di lt 2 para petugas sudah menyambut kami dan meminta kami untuk mengisi buku daftar hadir , dan kamipun menyerahkan dokumen dan menunggu panggilan untuk memeriksa tensi.
"Leni Priska",seru petugas, "iya pak saya", jawab saya, dan sayapun bergegas kemeja sang petugas yang lengkap dengan alat pemeriksa tensi digital , saya hanya memasukkan tangan saya ke dalam sebuah lubang menunggu beberapa saat dan hasilnya pun keluar, 110/60 dan saya diajukan beberapa pertanyaan oleh petugas , tentang riwayat alergi, apakah punya penyakit jantung atau penyakit bawaan, pernah menderita covid dll, yang dimana semua jawaban saya adalah tidak kecuali saat ditanya apakah ada batuk demam pilek saya menjawab bahwa saya tidak demam namun sedikit flu bersin-bersin kemren, dan hari ini hari pertama saya menstruasi,dan dokterpun memberikan stamp dan memberikan saya instruksi untuk divaksin, lulus screning
Sayapun diarahkan petugas memasuki ruangan vaksin dan menunggu giliran saya dipanggil, saya mengamati sekeliling saya dan melihat seorang ibu yang berpakaian sama dengan saya pramuka sedang disuntik, kemungkinan beliau juga seorang guru seperti saya, pikirku saat itu.
Tiba-tiba ada seorang ibu menyapa saya , "ibu seorang guru juga ya", ya benar ibu, apakah ibu guru juga ? tanya saya, "iya bu saya seorang guru juga" sayapun bertanya mengajar dimana ibu , ibu tersebut menjawab "saya mengajar di Sd 01 Cibubur guru olahraga" nama sayapun dipanggil petugas, saya izin meninggalkan ibu guru yang belum sempat bertanya nama😁.
Saya meminta tolong kepada seorang pemuda yang juga peserta vaksin untuk mengambil foto saya saat di vaksin, dan pemuda itu dengan baik hati menolong mengambil foto.
selesai disuntik, saya mengeluarkan darah yang memenuhi kapas petugas, namun petugas berucap itu tidak apa-apa, tak lupa saya ucapkan terima kasih dan kembali menunggu sertifikat vaksin.
Setelah keluar kami berfoto bersama dengan kedua ibu guru yang sempat bercerita sedikit beliau adalah seorang guru olahraga dan agama, selesai berfoto, kedua ibu tersebut lebih dulu meninggalkan ruangan karena saya menunggu dijemput suami saya.
Setelah beberapa saat menunggu , saya mendapat telpon dari suami saya , dia sedang menunggu didepan pintu masuk RSKO sayapun bergegas turun menggunakan tangga, dan saya segera pulang bersama suami.
Sesampainya dirumah saya bergegas menyiapkan bahan ajar , menyalakan laptop dan mengambil buku-buku pelajaran, untuk mengajar kelas primary dan secondary,
Efek booster saat itu terasa pegal saja ditangan , sehabis mengajar sayapun menghadiri meeting dari sekolah secara online membicarakan kegiatan akhir tahun sekolah. kepala saya mulai sedikit pusing dan merasakan sedikit meriang, dan saat ini terasa sangat mengantuk,bagaimana dengan bapak ibu dan kawan semua adakah efek yang dirasakan setelah booster?
salam sehat salam literasi
Leni Priska
Murid ulang tahun, Guru mendapat kado
Februari berseri, Murid Ulang tahun Guru Mendapat Kado Kegiatan disekolah pada umumnya belajar dan belajar, bagaimana memberikan warna da...
-
Peran Teknologi Terkini Dalam membuat Pembelajaran Daring (Online) dan Luring (Offline) Menjadi Semakin Menyenangkan. Pembelajaran daring da...
-
Hari ini kamis menulis bertema "Beriman" Membaca tema yang ada teringat masa sekolah dasar dulu, dimana tertempel sebuah papan ...